Fakta Batuk Yang Wajib Diketahui

Semua orang pasti pernah mengalami batuk. Anak-anak, remaja, dewasa, orang tua semua pasti mengalami. Dalam satu keluarga jika seorang terserang batuk maka yang lainnya akan tertular batuk pula.

Tentu mengkhawatirkan bila batuk sudah berjamaah begini. Berbagai cara untuk mengobatinya. Mulai dengan cara sederhana, minum obat, sampai berobat ke dokter.

Tapi, apakah batuk itu? Apakah batuk adalah penyakit? Berikut ini beberapa fakta seputar batuk

Batuk Bukan Penyakit

Ternyata batuk bukan penyakit, tapi suatu gejala yang bisa jadi disebabkan reaksi tubuh terhadap lingkungan, bisa cuaca atau alergan. Batuk pada umumnya tidak berbahaya.

Batuk Adalah Mekanisme Tubuh

Batuk adalah salah satu cara tubuh untuk membersihkan mikro organisme, lendir, atau benda asing yang berada di saluran napas dan paru. 

Watchful waiting

Ketika terserang batuk kita jangan panik. Penanganan batuk yang pertama adalah watchful waiting, yaitu diobservasi dan memperhatikan keadaan umum lainnya. Bukan langsung meminum obat.

Klasifikasi Batuk

Batuk dibedakan menjadi dua type berdasarkan lamanya:

a. Batuk akut: bila berlangsung kurang dari 8 minggu.

b. Batuk kronik: bila berlangsung lebih dari 8 minggu.

Batuk Akut Anak

Ketika si kecil terserang batuk, orang tua dianjurkan jangan cepat panik. Karena fakta tentang batuk pada anak biasanya disebabkan infeksi virus. Jangan dulu diberikan obat-obatan apalagi antibiotik dan kortikosteroid. Cukup berikan minuman hangat, semisal teh hangat campur madu.

Baca Juga: Tips Mudah Mengatasi Batuk Malam Hari

Gejala Batuk Akut

Ada beberapa gejala yang bisa dilihat ketika batuk disebut batuk akut, dan sesegera mungkin dilakukan penanganan serius,

a. Dehidrasi berat. Susah minum dan muntah-muntah hebat.

b. Kesadaran Menurun.

c. Susah bernafas.

d. Kejang - kejang.

e. Demam tinggi (hiperpireksia, suhu di atas 40,5oC).

f. Muntah-muntah berwarna hijau.

g. Pendarahan saluran cerna atau organ dalam lainnya.

Batuk kronik

Fakta batuk kronik dan butuh penanganan serius jika,

a. Munculnya batuk pada awal kelahiran bayi, hal ini dapat menunjukkan:

- Kelainan bawaan yang menyebabkan gangguan makan dan menimbulkan aspirasi (tersedak), kelainan anatomi jalan napas.

- Gangguan pada fungsi silia termasuk penyakit fibrosis kistik.

- Adanya pneumonia virus kronik (misal oleh CMV) yang dialami selama dalam kandungan atau mendekati waktu persalinan.

b. Batuk kronik disertai dahak yang kental dan purulen (bernanah).

c. Batuk menetap setelah anak tersedak.

d. Anak tampak sakit dan mengalami gangguan tumbuh kembang.

Tweet